Minggu, 16 Maret 2014

Family Trip To Makassar



Late Post !!


Udah lama pengen posting tentang travellingku ke Makassar kemaren, tepatnya dari tanggal 12-18 Januari 2014. Baru sekarang sempat nulis post ini. Buat yang udah pernah baca postinganku sebelumnya, pasti udah tahu kalau saya ini petualang sejati. Saya sangat-sangat menikmati perjalanan, kemanapun itu, saya sangat suka bepergian. Buat yang penasaran mau baca ceritaku keliling sulawesi naik motor bisa diklik Touring de Sulawesi

Tidak seperti sebelumnya yang hanya berdua saja dengan suami, sekarang saya keman-mana sudah sama si kecil, Nadya jadi bertiga kita travelling, putriku ini dari kecil udah menunjukkan bakat suka pergi jalan-jalan, dia paling bosen kalau kelamaan di rumah dan kalau pergi keluar diajak sama siapa aja (tapi udah sering lihat), dia langsung ikut, pokoknya jalan-jalan Men !

Ke Makassar bukan kali pertama, saya sering ke Makassar tapi untuk transit pesawat ke Palu, jadi cuma nongkrong di Bandara. Kali ini aku sempatkan memang buat jalan-jalan refreshing keliling kota Makassar. Kebetulan ada teman kuliah, asli orang Makassar, tepatnya tinggal di Kabupaten Gowa, sekitar 1 jam dari Kota Makassar. Betapa baiknya temanku ini karena dari mulai datang di Bandara, cari hotel, sewa kendaraan (mobil) semua dibantu karena kalau tidak ada kenalan, repot banget. Alhamdulilah karena ada temanku ini jadi tidak terlalu dapat harga yang mahal.

Berangkat dari Tolitoli hari Sabtu, 11 Januari 2014, tiba di Makassar hari Minggu, 12 Januari 2014 naik Pesawat dari Palu. Kenapa saya bepergian pada bulan Januari? Karena setelah tutup tahun 2013 kemaren, pekerjaan masih belum banyak seperti akhir tahun, jadi saya dan suami memutuskan untuk piknik. 

*Day 1, 12 Januari 2014

Hari pertama tiba di Bandara Sultan Hasanuddin, Maros tepatnya saya dijemput sama adik kelas kuliah saat di Jogja, sebenernya dia ini anak didikku saat saya mengajar praktikum pengukuran tanah di kampus STPN (Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional) di Sleman. Sekaligus adik kelas juga. Orangnya rame dan gokil abis,, Ohya namanya Rusky, tinggal di Kabupaten Gowa.


mukaku udah kucel abis, perjalanan semalam naik mobil ditambah naik pesawat 1 jam 


Lanjut dari Bandara langsung meluncur mencari penginapan/hotel, sebelumnya aku udah cari via internet kayak agoda.com tapi belum nemu yang sesuai, soalnya cuma bisa lihat dari foto. Nah akhirnya atas usul bapaknya si Rusky ini, kita menuju ke Wisma Benhil yang berada di Jalan Alauddin, jalan raya yang cukup besar dan ramai. Wisma Benhil ini hotel baru, bangunannya pun baru, pertama kali lihat langsung sreg, apalagi lagi ada Diskon 50% untuk kamar Deluxe yaitu kamar yang paling bagus. Harga normalnya Rp.400.000,-/night, jadi cuma bayar Rp. 200.000,-/night. Kamarnya bagus, double bed, simple minimalis, ada AC, TV LCD, kamar mandinya juga bersih. Recommended hotel karena selain berada di jalan raya yang ramai, mau jalan kemanapun dekat.

di lobby dekat resepsionis

Setelah menaruh barang-barang di hotel, perut udah minta diisi, langsung kita meluncur ke warung mi titi khas Makassar. Baru pertama kali ini aku makan mi titi, mi kering yang disiram kuah mirip capcay, ada irisan bakso, daging ayam, sayurannya sawi. Pokoke maknyussss........


warungnya rame terus





super maknyus dan gurih

makannya dicampur acar dari cabe rawit hijau sama air heruk nipis

tempat masaknya di depan


muka-muka kekenyangan


Habis makan mi titi, Rusky langsung pulang. Saya menyewa mobil untuk seminggu, sebaiknya kita pergi kemana-mana lebih enak sewa mobil sendiri karena transportasi di Makassar selain taxi yang lebih mahal untuk sekali jalan, adanya juga bentor (becak motor) hehe,,lebih bagus lagi sewa sama orang yang sudah dikenal biar dapat harga teman hehe :)

Sampai di hotel, mandi dan bersih-bersih badan, malamnya kita keluar jalan-jalan ke Mal Karebosi Link dan MTC (Makassar Trade Centre) karena kemalamam sampenya, jadi cuma bentar doank. Kelamaan kita di jalan sampe masuk jalan kampung dan perumahan hehe. Saya dan suami suka bepergian dengan memanfaatkan fitur GPS ditambah aplikasi seperti N-Drive jadi ga usah bingung kalau kesasar karena aplikasi ini menghitung dan memperkirakan rute baru kalau salah ambil jalan.




*Day 2, 13 Januari 2014

Hari kedua di Makassar, saya pengen ke Trans Studio,, tujuan pertama emang pengen kesana..Perjalanan lumayan lama dari hotel sekitar 1 jam. Letaknya dekat pantai. Lokasi ini terhubung sama Trans Studio Mall.


pintu masuk



Saat itu kita dapat tiket masuk seharga Rp. 175.000,-/orang yang bisa dipakai untuk semua wahana. Harga tiket setiap hari berubah sesuai musimnya kayak musim liburan bisa sampe Rp. 250.000/orang.


disambut sama monyet Trans TV maskot bolang

Trans Studio Park ini terbagi 3 area bermain, beberapa foto yang saya ambil..


Area 1 (Children)








nadya takut naik kuda sendiri














karosel ini lucu banget

my necklace from Indizzy Bandung

my makeup - 3CE lip lacquer pink boom keren banget tahan lama & viva eyeshadow cream ungu


nadya sama papa

Area 2 (Jelajah)






Cuma sedikit foto yang diambil di area ini, ada beberapa wahana yang diperbaiki


Area 3 (Magical)


tradenya roller coaster, saya naik sendirian di depan pula

nadya yang genit sama mas2 



Ada bebepara tips nih buat kamu yang mau pergi ke Trans Studio Park

- Siapkan uang cash secukupnya, kalau lapar cuma bisa makan di dalam area, soalnya kalau udah keluar, ga boleh masuk lagi. Makanan yang disediakan disana cuma Mi Studio dan Chicken Studio. Ada juga snack ringan dan ice cream dari Baskin & Robbins.

- Datanglah sama teman beramai-ramai, selain seru, umumnya wahana disana bisa dinaiki minimal 5 orang.

- Pake outfit yang nyaman yaa


Saya ga bisa naik semua wahana, ada Nadya juga jadi gantian sama papanya kalo jaga. Ohya walau bawa bayi tidak masalah karena disana disediakan ruang menyusui yang bersih dan lumayan luas.

naik bianglala, tinggi banget
Pemandangan yang bisa dilihat dari atas bianglala











niat kayak I Got A Boy ending pose 










makeupku setelah sekitar 6 jam, ni sekitar jam 13.00 wita




Setelah capek berjalan-jalan, saya langsung ke Trans Studio Mall. Disana ada counternya The Face Shop, Beauty Box Indonesia yang ada Glam Glow itu lhoo...mallnya agak sepi dibanding mall lainnya di Makassar, selain jauh juga harganya jauh lebih mahal karena brand internasional banyak disini.

Sekedar catatan, karena lapar kita coba makan di Chicken Studio, lumayan rasanya yaa, harganya sekitar 10-20 ribu lebih mahal dari paket fried chicken seperti McD :)

*Day 3, 14 Januari 2014


Hari ketiga karena kecapekan, kami istirahat di hotel, baru keluar lagi setelah dhuhur. Rencana mau pergi ke sop konro Karebosi yang udah amat terkenal itu, berdiri sejak 1968. Cuma buka cabang di Kelapa Gading, Jakarta Utara. Setelah makan, kita pergi ke Benteng Fort Rotterdam, karena udah kesorean, udah tutup deh,, sebagai gantinya kita jalan-jalan ke area pantai Losari aja sambil menunggu senja, katanya sunset di Losari bagus banget.


makeupku simple cuma pake eyeliner

sup konro karebosi


pelataran pinggir pantai Losari



masjid terapung

hotel, penginapan berjejer di sepanjang jalan pantai Losari











makan pisang epe saus durian cuma 10.000/3 pisang






Setelah dari pantai Losari, langsung menuju ke Mal Panakkukang Makassar walau cuma sebentar kesana tapi seneng banget ketemu sama Etude House store disana, katanya baru buka 6 bulan yang lalu. 


*Day 4, 15 Januari 2014

Hari keempat saya berkunjung ke Taman Nasional Kupu-Kupu Bantimurung yang tepatnya berada di Kabupaten Maros, sekitar 45 km dari Kota Makassar, perjalanan sekitar 1 jam pake mobil lewat jalan tol. Pas saya kesana cuaca mendung, sampai disana hujan lumayan deras sampai nunggu di mobil. Disana banyak disewakan payung buat pengunjung dengan tarif Rp. 20.000/satu kali masuk. HTM per orang sekitar Rp. 10.000,-. Disana saya bersamaan dengan turis asing sampai 2 bus. Taman ini sekaligus sebagai cagar alam kupu-kupu dan museum kupu-kupu. Ada goa dan air terjun, tapi saya nggak berani masuk goa karena jalannya licin.



gerbang utama


hujan deras
nunggu dulu

gayanya nad2 setelah hujan reda

















dalam museum

pintu keluar museum kupu-kupu








Di dalam museum terdapat cinderamata berupa gantungan kunci yang isinya kupu-kupu yang sudah diawetkan, harganya sekitar Rp.80.000/10 buah. Kalau mau beli diluar gerbang masuk juga banyak yang menawarkan berbagai jenis suvenir bertema kupu-kupu.

Setelah puas berjalan-jalan, langsung kita pergi ke Kampung Popsa, dekat pelabuhan Makassar, depannya benteng Fort Rotterdam. Saya nggak sempat masuk benteng hehe. Kampung Popsa semacam food court modern yang dekorasinya seperti di dalam kapal. Tempat ini populer di kalangan anak muda, eksekutif muda Makassar. Sering untuk tempat gathering atau nongkrong sambil menikmati pemandangan laut. Harga cukup mahal ya, apalagi untuk minuman, 2 kali lipat harga di toko. Untuk makanan ya lumayan karena porsinya juga banyak.



Untuk makanan porsinya banyak kayak diatas aku pesan sapo tahu harganya Rp. 30.000,- untuk minuman aku pesan jus terong belanda yang warnanya ungu agak pink, soalnya penasaran katanya khas Makassar, ternyata rasanya asam-asam gimana gitu..


*Day 5, 16 Januari 2014

Hari kelima kita pergi seharian full ke Mal Panakkukang, emang niat banget mau belanja hehe..mall ini gabungan dari beberapa pusat perbelanjaan jadi Mal terbesar di Sulsel. Sempat kesasar sih soalnya banyak jalan tembusnya hehe...





Habis makan di D'Cost Seafood langsung deh jalan-jalan


*Day 6 , 17 Januari 2014

Hari keenam, kita pergi ke Karebosi Link, tempat belanja yang ada di bawah tanah, dibangun di bawah jalan raya besar. Disini seperti Tanah abangnya Jakarta..banyak dijual baju, sepatu, tas, aksesoris, pokoknya komplit banget

Karena saya ga sempat potret-potret, udah sibuk aja belanja,, nih saya kasih foto tampak dari luar

              http://rossydiahmad.files.wordpress.com/2010/10/kare1.jpg




             http://aroelaidah.files.wordpress.com/2010/02/karebosi2-2.jpg

Dari luar cuma begitu, tapi toko-tokonya ada di bawah jalan raya itu. Rameee banget, lebih rame dari pusat perbelanjaan di Makassar lainnya.

*Day 7, 18 Januari 2014

Hari terakhir kita pulang ke Tolitoli, pesawat berangkat ke Palu jam 14.00 WITA. Sepertinya masih banyak tempat yang mau saya kunjungi, tapi apalah daya, waktu juga yang kurang karena saya dan suami harus kembali bekerja. Semoga di lain kesempatan, saya bisa berkunjung ke Istana Kerajaan Gowa untuk melihat mahkota yang konon berat sekali oleh berlian, makan raja-raja Gowa, Danau Malino, Bugis Waterpark dan lain sebagainya...

makasih banyak buat temanku Rusky yang setia menjemput dan mengantarku lagi ke Bandara. 

See You next Makassar, angin mamiri city



Tidak ada komentar:

Posting Komentar